This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 08 Oktober 2019

PELATIHAN BUDIDAYA JAMUR TIRAM WARGA DESA RAMUNIA II PANTAI LABU

Kelompok Tani Usaha Bersama Tidak hanya fokus kepada pengembangan diri sendiri, tepat pada tanggal 08 September 2019, bekerja sama dengan Kepala Desa Ramunia 2 Kec. Pantai Labu Kab. Deli Serdang untuk pelatihan budidaya jamur tiram terhadap warga tersebut, hal ini dipicu dari semangat agar masyarakat Desa Ramunia dapat memanfaatkan limbah daerah tersebut, bahkan lahan yang masih tersedia untuk budidaya jamur tersebut yang tidak terlalu sulit dan tidak membutuhkan lahan lahan luas sebagai mana kebutuhan pertanian laianya.
Bapak Mulyono Selaku kepala Desa berharap, pelatihan ini tidak hanya dapat membawa masyarakat kemandiran para warganya, bahan berkeinginginan dapat menjadikan desa menjadi agro wisata jamur, sehingga akan menjadi ikon  baru kmpung jamur di deli serdang. tidak hanya itu beliau punya cita cita akan mensinergikan terhadap daerah daerah wisata pantai, apalagi olahan jamur ini dapat diolah menjadi makanan ringan seperti kripik dan krispy jamur, tentu akan membuka peluang bisnis bagi warganya.
Acara kegiatan ini diadakan di Tempat Bapak Ali Sadikin Berutu,SE.SS  di jl. Melati N0 70.Kel. Sari Rejo Kec. Medan Poloni, selaku pemilik usaha ini karena ditempat ini peralatan dan fasilitas pelatihan dapat diaplikasikan.
Menurut peserta pelatihan cocok dilalukan di tempat ini, karena Langsung praktek dan gampang untuk mengingat,, sangat berbeda dengan pelatihan di hotel yang hanya teori yang cenderung menoton, sehingga keluar dari dari hotel banya yang lupa.
sukses buat masyarakat Ramnunia 2.